Melanesian Leaders (Pemimpin MSG bersama Ketua MSG Hon. Menasseh Sogavare) |
By PM Press
15 Juli 2016
15 Juli 2016
Ketua
MSG, Perdana Menteri Sogavare disambut oleh pemimpin ULMWP untuk dukungan
setia pada isu Papua Barat di KTT ke-20 MSG Leaders 'di Honiara, Solomon Islands.
Kepulauan Solomon, Vanuatu, Kanak Nasional Sosialis Front (FLNKS) dan Gerakan Pembebasan United Liberation Movement untuk Papua Barat (ULMWP) tetap yakin pada dukungan mereka terhadap aspirasi untuk Penentuan Nasib Sendiri Rakyat Papua Barat dan keanggotaan penuh ULMWP untuk MSG.
Para anggota MSG di atas
berkomitmen untuk mengadvokasi Papua Barat dan sangat mematuhi prinsip-prinsip
yang merupakan inti dari MSG, yang merupakan 'aspirasi politik penentuan nasib
sendiri dari kami orang Melanesia. "
Ada pengakuan bahwa komitmen
tersebut akan membutuhkan kepemimpinan yang tegas dan etis dan pemahaman yang
jelas tentang nilai-nilai kami orang Melanesia.
Para anggota MSG terus mengutuk
pelanggaran hak asasi manusia dari orang asli Papua Barat dan akan mendaftar
keprihatinan kami di Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa dan
forum regional dan internasional lainnya.
Dengan demikian, mereka akan
mendukung Kerangka Forum Kepulauan Pasifik untuk Pacific Regionalisme, kekhawatiran tertentu diungkapkan oleh para pemimpin
Kepulauan Pasifik tentang laporan kekerasan di Papua Barat dan memanggil semua
pihak untuk melindungi dan menegakkan hak asasi manusia dari semua warga di
Papua Barat.
Kepulauan Solomon, Vanuatu dan
FLNKS mengundang Negara-negara
di kepulauan Pasifik lainnya untuk melakukan hal ini dengan cara damai
dan untuk mengangkat isu pelanggaran hak asasi manusia di Papua Barat di Sidang
Majelis Umum PBB pada bulan September 2016, pertemuan Dewan HAM PBB di Jenewa
pada September 2016 dan
juga Maret
2017.
--------------------------------------------------------------
Catatan oleh Pejuang Papua Merdeka
(Sebby Sambom):
Indonesia boleh klaim bahwa ULMWP gagal menjadi anggota penuh
MSG, tapi ini belum final. Finalnya akan diputuskan pada Bulan September tahun
2016 di Port Vila, Vanuatu. Oleh karena itu, kami bangsa Papua Barat terus
berjuang hingga Papua Merdeka Penuh dari Kolonialisme Indonesia.
An English you may read on the link below...!!!
Translated and
Republishing by
Sebby Sambom
West Papuan Human Rights Defender
(Former West Papuan Political Prisoner)
-------------------------------------------------
Kami setia mendukung Jadi anggota MSG.
ReplyDelete