West Papua National Liberation Army STATEMENT ON THE ARRESTed AND SHOOTING of KALENAK Telenggen

ENGLISH

PUNCAK JAYA TPNPB-NEWS
Through Operation Commader Brigend Lekagak Telenggen submited that the shooting of Kalenak Telenggen is really my member and also I were so far in the search for the police included me that we did DPO (arrest warant by the  joint team of Polda Papua Polices and Jayawijaya Polices, and on Tuesday  May 31th 2016 yesterday have managed to subdue Kalenak Telenggen I think it is incredible and our West Papua National Liberation Army was obliged to face something like that.

And I think (Brigend Lekagak Telenggen all was well, please Papuans sell the Papuans, but remember that not long Papua will be free and separated from the unitary state of the Republic of Indonesia (NKRI) said Lekagak Telenggen to Spokesman of the West Papua National Liberation Army (TPNPB-OPM) Mr. Sebby Sambom.

He said again, that therefore I urge the Papua Police chief Sir Paul Waterpauw which are Papuans, and Mr. General Goliat Tabuni is also Papuan people, the same goal we strive for Indigenous Peoples of Papua for peaceful and safe life. 

Why already know that it's men or my members but must be immobilized as such.
Commander of the operation was the West Papua National Liberation Army (TPNPB) Mr. Brigend Lekagak Telenggen said that please arrest my members, but in the law according to the rules of Law alone and do not slay him.

Pic Kanelak Telenggen hve arrested and shoot by Indonesia Security Forces in Wamena, Papua Province

Kalenak Telenggen one who were you arrested and kill him, but in 1000 Kalanak still struggling for Papuan independence in the Kingdom Jungle said Lekagak Telenggen via Spokesmanof  the West Papua National Liberation Army (TPNPB) through a special staff using cell phone on June 2th, 2016.

Operation Commanderof the West Papua National Liberation Army (TPNPB) Brigend Lekagak Telenggen asserts that the Papua Police Chief Sir Paulus Waterpauw said Perpetrators of terror in Papua it is not true, Kalenak Telenggen is my member. He duty as my right hand, and indeed it field Commader that you have just caught.

Therefore, I wait for the last information about Kalenak Telenggen whether alive or killed and Kalenak Telenggen not terrorists, OTK, KKB, he is a true  Liberation Fighter of West Papua. Without educated in education, but was born naturally. So I hope that the Indonesian Police in Papua handle with care of Kalenak Telenggen and send him  back to the family as soon as well.

We all shared the leadership of the entire Armed Forces of the West Papua National Liberation Army (TPNPB) is still awaiting direction of Kalenak Telenggen handling up to one week.

Indonesian Polices in Papua said the perpetrators on behalf of Kalenak Telenggen (40) and suspected members of the Free Papua Movement (OPM) is paralyzed by police officers and has shot in the foot for fight when arrested. It was included in the police DPO arrest warant on 3 cases of shootings in Papua.

It is true, our West Papua National Liberation Army (TPNPB) will not deny. We are waiting for the reaction of Kalenak Telenggen handling process and we're still identification why Kanalak be reported to the authorities said Lekagak Telenggen to the spokesman of West Papua National Liberation Army through the Special staff via cell phones from Yambi, Puncak Jaya, Papua Provice.

Last Message from the Commander of Operations of the National Liberation Army of West Papua (TPNPB) Brigend Lekagak Telenggen to Papua Police Chief Paulus Waterpauw '' 'We are not allowed to kill Kalenak Telenggen with any proposition, but the legal process within their own police chief master data.

This report and the statement from Yambi Puncak Jaya Papua Province, by Brigend Lekagak Telenggen, Operations Commander of West Papua National Liberation Army.

Issued in: NHQ TPNPB
Date: June 2th, 2016
On behalf of TPNPB Commander Gen. Naaman Goliath Tabuni

Best regards,

Signed
Sebby Sambom
Spokesman of the West Papua National Liberation Army

----------------------------------------------------------------------------

INDONESIAN

PUNCAK JAYA TPNPB-NEWS

Melalui Komadan Operasi Lekagak Telenggen menjampaikan bahwa penembakan terhadap Kalenak Telenggen adalah benar anak bua saya yang selama ini memang di cari polisi termasuk saya itu kami memang DPO Tim gabungan POLDA PAPUA dan Polres Jayawijaya, dan pada hari Selasa 31 May 2016 kemarin telah berhasil membekuk Kalenak Telenggen itu saya kira hal yang biasa dan kami Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat memang wajib berhadapan hal seperti itu. 

Dan menurut saya (Lekagak Telenggen semua itu baik, silakan orang Papua menjual orang Ppapua, tapi ingat tidak lama Papua akan medeka dan lepas dari Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI)  kata Lekagak Telenggen kepada Juru Bicara Tentara Nasional Papua Barat (TPNPB-OPM) Tuan Sebby Sambom.

Katanya lagi, bahwa oleh karena itu saya menghimbau kepada Kapolda Papua Tuan Paulus Waterpauw yang adalah orang Asli Papua dan Tuan General Goliat Tabuni adalah juga orang Asli Papua, tujuan yang sama kita berjuang untuk Masyarakat Asli Papua Hidup aman dan damai. Kenapa sudah tahu bahwa  itu anak buah atau anggota saya tetapi harus di lumpuhkan seperti itu . 

Komandan Opreasi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Tuan Brigend Lekagak Telenggen mengatakan bahwa silakan tangkap anggota saya, tapi di hukum sesuai aturan Hukum saja dan jangan menghabisi nyawa nya. 

Kalenak Telenggen satu akan kamu tangkap dan bunuh, tetapi 1000 Kalanak masih berjuang Papua merdeka di Rimbah Raya kata Lekagak Telenggen Kepada Juru Bicara Tentara Nasional Papua Barat (TPNPB) melalui staff  khusus dengan menggunakan telepon selulernya pada 2 Juni 2016. 

Komandan Operasi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Brigend Lekgak Telenggen menegaskan bahwa Kapolda Papua Tuan Paulus Waterpauw mengatakan Pelaku terror di Papua itu tidak benar, Kalanak Telenggen adalah anak Buah saya. Dia tugas sebagai Tangan kanan saya, dan memang itu komadan lapangan yang kamu tangkap. 

Oleh karena itu, saya tunggu informassih terakhir apakah Kalanak Telenggen masih hidup atau sudah di bunuh dan Kalanak Telenggen bukan Teroris,Otk, KKB , dialah Pejuang Pembebasan Papua Barat.

Tanpa dididik dalam pendidikan, namun lahir secara alamiah. Maka saya harap bahwa Kepolisian daerah Papua tangani Kalanak Telenggen dengan hati-hati dan segerah di pulangkang kembali ke Keluarganya.

 Kami semua pimpinan bersama seluruh Pasukan Tentara Pebebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) masih menunggu arah penanganan Kalanak Telenggen sampai satu minggu. 

Kelopisian Indonesian di Papua mengatakan bahwa Pelaku atas nama Kalenak Telenggen (40) dan diduga anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) ini dilumpuhkan polisi dengan tembakan di kaki karena melawan saat ditangkap. Ia termasuk dalam DPO kepolisian atas 3 kasus penembakan di Papua. 

Hal ini benar, kami Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) tidak akan menyanggal.  Kami tunggu reaksi Proses penanganan Kalanak Telenggen dan kami sedang menelidiki mengapa Kanalak bisa di laporkan kepada pihak berwajib kata Lekagak Telenggen kepada Juru Bicara Tentara Nasional Papua Barat melalui staff Khusus melalui telepon seluler dari Yambi, Puncak Jaya Papua. 

Pesan Terakhir dari Komandan Operasi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Brigend Lekagak Telenggen kepada Kapolda Papua Paulus Waterpauw ‘’’ Mohon tidak di perbolehkan membunuh Kalenak Telenggen dengan dalil apapun, tetapi proses hukum sesui dengan Data yang Tuan Kapolda miliki.

 Demikian laporan dan pernyataan dari Yambi Puncak Jaya  Papua, oleh Brigend Lekagak Telenggen, Komadan Operasi Tentara PebebasanNasional Papua Barat TPNPB.

Dikeluarkan di : Markas Pusat TPNPB

Pada tanggal: 2 Juni 2016

Atas nama Panglima Tinggia TPNPB Gen. Goliath Naaman Tabuni

Hormat kami,

Ttd

Sebby Sambom

Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat