Siaran Pers Markas Pusat Tentara
Pembebasan Nasional Papua Barat Per 8 Maret 2020
TPNPBNews
The
National Liberation War, Perang
Pembebasan Nasional Oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat akan dilakukan
di seluruh territory Papua Barat, dan
Perang akan berhenti setelah Papua Merdeka Penuh dari Pendudukan Ilegal Militer Indonesia di atas tanah leluhur
bangsa Papua.
Management Markas Pusat, Tentara Pembebasan Nasional Papua
Barat telah terima laporan langsung dari Oksibil tentang Pembunuhan seorang
anggota Intel TNI di jalan Iwur, dan laporan ini dilaporkan lansung oleh Panglima
Komando Daerah Pertahanan XV Ngalum Kupel, “Lamek Alipky Tablo” pada Hari Sabtu
tanggal 8 Maret 2020, pukul 14:31 waktu Papua.
Markas Tentara Pembebasan national Papua Barat Wialyah Ngalu,
Kupel melaporkan bahwa pada tanggal 7 Maret
2020, di Malam hari sekitar pukul 12:00 Waktu Papua, Pasukan TPNPB telah
berhasil bunuh seorang Intela anggota TNI yang selama ini menyamar sebagai
Tukan Ojek.
Panglima Komando Daerah Pertahanan XV TPNPB Naglum Kupel “Bridgen
Lamek Alipky Tablo” dalam laporannya mengatakan bahwa Pasukan TPNPB bunuh anggota
Intel ini, karena Kami sudah lama mengindentifikasi-nya dan berperan sebagai
profesi tukang Ojek.
Hal tersebut sesuai target Panglima KODAP Ngalum Kupel
bersama pasukannya yang mana telah melakukan pemetaan pergerakan Pasukan Keamanan
Indonesia, yang sengaja menjamar sebagai tukan ojek dan aktivitas lainnya di
tengah -tengah Warga.
Telah lama kami kethaui bahwa Intel-Intel TNI/Polri ini
menyamar sebagai warga biasa, guna memperoleh informasi tentang posisi dan kemberadaan
Pasukan TPNPB Kodap Ngalum Kupel.
Dengan melihat pergerakan Intel TNI/Polri yang merayalelah
ini, maka Panglima TPNPB KODAP Ngalum Kupel “Bridgen Lamek Alipky Tablo mengatakan
bahwa siapa pun orang Melayu Indonesai dan juga Orang Asli suku Ngalum yang
mejadi Intela TNI/POLRI Kami siap Tembak atau bunuh.
Dan kami berikan peringatan keras kepada Indonesia bahwa setelah
kami sudah berhasil rebut 11 Pucuk Senjata Milik TNI dari Helikopter yang Kami
jatuhkan ini, maka Kami akan tegas dan disiplinkan guna kontrol wilayah
Pertahanan TPNPB Ngalum Kupel.
Artinya siapa saja dengan niat jahat masuk ke wilayah kami,
maka Kami akan tembak Mati. Apa lagi Semarang kmai merasan kuat dan nyali kmai
pun besar, setelah kmai sudah punya senjata dari hasil rebutan Milik TNI.
The personnel of West Papua National Liberation Army of Ngalum Kupel Defense Regional Command (pic Doc TPNPB) |
Dengan demikian, maka Pasukan TPNPB Ngalum Kupel siap
mendukung Perang Revoluis Tahapan dan Perang Revolusi Total, sesuai agenda dan target
Komando Nasional, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.
Dan juga siap laksanakan Perang Pembebasan Nasional, demi mewujudkan
cita-cita luhur bangsa Papua, yaitu memperoleh Hak Politik Kemerdekaan bagi
Bangsa Paua.
Pimpinan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, Komando
Daerah Pertahanan Ngalum Kupel siap
bertanggungjawab atas peristiwa Pembunuhan itu.
Demikian laporan langsung dari Markas Komando Daerah
Pertahanan Ngalum Kupel, Kaabupaten Pegunungan Bintang.
Penanggungjawab Perang TPNPB Wilayah NgalumKupel,
Panglima Komando Daerah Pertahanan Ngalum Kupel
ttd
Bridgen Lamek A.Taplo
==================
Komandan Operasi KODAP Ngalum Kupel
ttd
Temkon Uomabin
=================
Yes we are free west papuab0
ReplyDeleteKami tetap merdeka tunggu waktu
ReplyDelete